Politik kantor merupakan bagian dari kehidupan sehari-hari pegawai.

Hal ini dikarenakan perusahaan terdiri dari sekelompok orang dengan berbagai kepentingan berbeda yang perlu diselaraskan.

Pada dasarnya, pegawai saat ini membutuhkan keterampilan dalam menangani pertentangan agenda dan perubahan basis wewenang di perusahaan.

Untuk menguasai keterampilan tersebut, penting bagi pegawai agar mengetahui berbagai jenis politik yang ada di tempat kerja.

Apa Saja Jenis Politik Kantor?

Pengertian

Politik kantor mengacu pada berbagai kegiatan yang berkaitan dengan penggunaan taktik-taktik mempengaruhi untuk meningkatkan pencapaian kepentingan pribadi ataupun perusahaan.

Pegawai yang memiliki kemampuan berpolitik cenderung mampu mengelola stres dan tuntutan pekerjaan lebih baik ketimbang pegawai biasa.

Mitos Mengenai Politik di Tempat Kerja

Politik Kantor Tidaklah Etis

Mitos ini terjadi ketika tidak adanya pemahaman yang jelas tentang apa sebenarnya politik di kantor itu sendiri.

Meskipun politik di lingkungan kerja dapat digunakan baik secara etis maupun tidak etis, esensinya politik hanyalah serangkaian upaya informal di semua perusahaan dimana pegawai memposisikan diri, minat, tim, kepentingan,dan prioritas untuk menyelesaikan sesuatu.

Pegawai Dapat Menghindari Politik

Politik kantor tidak bisa pegawai hindari.

Sebagai makhluk sosial, menjalin hubungan dan memberikan pengaruh adalah bagian dari cara setiap orang terlibat di tempat kerja.

Kemampuan Berpolitik Adalah Bakat Bawaan

Kemampuan berpolitik bukanlah bakat yang pegawai miliki sejak lahir.

Seperti halnya kemampuan pada umumnya, pegawai membutuhkan fokus dan latihan untuk menguasainya.

Daftar Jenis Politik di Kantor

Pengaruh Personal

Kewenangan bertumpu pada pengaruh pribadi dan networking informal pegawai.

Jenis politik ini adalah proses dinamis yang tumbuh secara alami di tempat kerja.

Berdasarkan Otoritas

Kewenangan bertumpu pada interaksi individu dan otoritas formal seperti gelar, peran, keahlian, atau akses ke sumber daya.

Jenis politik ini juga melibatkan keanggotaan atau ikatan yang kuat dengan kelompok berstatus tinggi di perusahaan seperti tim manajemen senior.

Berdasarkan Sistem Birokrasi

Meliputi aturan, struktur, pedoman kebijakan, dan prosedur yang menjadi dasar kegiatan politik di perusahaan.

Aturan dan prosedur kegiatan ini bertujuan untuk memberikan keseimbangan pada kepentingan antar tingkatan pekerja.

Berdasarkan Aturan Tidak Tertulis

Meliputi norma, asumsi, dan rutinitas yang tidak tertulis.

Sebagai contoh, di beberapa perusahaan, menampilkan emosi saat berbicara dilihat sebagai hal yang tidak baik secara sosial sehingga cenderung diabaikan.

Namun di perusahaan lainnya, emosi tertentu diwajibkan ditampilkan oleh pegawai.

Pegaw.ai adalah platform kebutuhan sumber daya manusia yang fleksibel dan komprehensif.

Segala proses pembuatan fitur Pegaw.ai sudah melalui tahapan riset standar kebijakan HR di berbagai industri.

Sederhanakan dan mudahkan seluruh proses manajemen pegawai dalam satu platform.